Ternyata Begini Cara Menghadapi Atasan yang Menyebalkan

Seringkali dalam dunia kerja kita tidak satu prinsip dengan atasan, berikut ini panduan untuk menghadapi atasan dengan baik dan terarah

Cara Menghadapi Atasan yang Menyebalkan – Dalam dunia kerja, memiliki rekan maupun atasan yang menyebalkan memang merupakan suatu hal yang dapat membuat semangat bekerja menjadi kendor. Terlebih atasan, karena anda tentu mau tak mau selalu bertemu dan menghadapi atasan anda di tempat kerja. Namun tak sedikit pula dari para pekerja yang berangan-angan memiliki atasan yang baik.

Namun bagi anda yang saat ini memiliki atasan menyebalkan, jangan bersedih hati dan memikirkan untuk resign sesegera mungkin. Berikut ini ada beberapa cara dalam menghadapi atasan yang menyebalkan, yuk langsung saja kita simak!

Cara Menghadapi Atasan yang Menyebalkan

Berkomunikasi Langsung dengan Atasan

Jika anda merasa atasan anda semena-mena dan tidak menghargai kinerja serta perasaan anda dan para karyawan lainnya, ada baiknya untuk mencoba berbicara secara langsung dengan atasan anda. Namun perlu diingat, carilah timing serta moment yang tepat.

Contohnya saat atasan anda sedang berada dalam suasana hati yang baik, anda dapat berbicara dengan sopan tanpa harus menyinggung perasaan atasan. Utarakan maksud anda mengeluarkan uneg-uneg karena anda ingin bekerja dalam suasana yang nyaman.

Analisa Situasi

Maksud dari analisa situasi disini adalah, anda perlu memperhatikan mengapa atasan anda secara tiba-tiba menjadi emosional dan temperamental. Mungkin saja pada keadaan sebelumnya atasan anda sangat baik dan memiliki pribadi yang menyenangkan, namun mengapa dalam waktu singkat berubah menjadi menyebalkan?

Mungkin saja ia sedang menghadapi masalah pribadi, atau mungkin ada masalah lain yang menyebabkan dirinya berubah menjadi temperamental. Yang perlu anda lakukan adalah jangan langsung menilai secara singkat tanpa berpikir lebih dalam, berusaha untuk bersikap positif kepada atasan anda dan perlakukan ia dengan baik seperti biasa.

Jangan Mudah Tersinggung dan Sakit Hati

Memang tak ada orang yang ingin dipermalukan atau dijelek-jelekkan. Namun jika hal ini terjadi pada anda dan bahkan atasan anda sendiri yang melakukannya, cobalah untuk jangan mudah tersinggung, baper, dan merasa sakit hati. Dunia kerja memang keras, anggap saja hal ini adalah cobaan yang mau tak mau harus anda lalui.

Jangan Takut Berpendapat Jika Anda Benar

Jika anda terjebak dalam situasi yang kurang menyenangkan dimana atasan anda menyalahkan anda namun anda memang tak bersalah, jangan takut untuk menyuarakan suara anda. Jika anda yakin betul anda tidak bersalah, sanggah tuduhan atasan dengan sopan dan perkuat dengan bukti serta alasan anda, agar tak disangka hanya omong belaka.

Bicarakan dengan Personalia

Jika anda sudah berbicara langsung dengan atasan namun ternyata tak ada perubahan yang terjadi, anda dapat berbicara dengan bagian personalia. Ceritakan uneg-uneg dan kekecewaan anda pada atasan, jelaskan bahwa anda merasa hal ini dapat mengganggu kinerja serta pikiran anda dan perlu ditindak lanjuti.

Namun Jika Sudah Tak Kuat Lagi, Haruskah Resign Saja?

Jika anda tetap bertahan dan terus berpikir positif, “mungkin saja atasan saya lambat laun akan berubah”, namun ternyata hingga saat ini belum ada perubahan berarti yang terjadi. Haruskah tetap bertahan ataukah lebih baik mengundurkan diri saja?

Jawabannya kembali pada diri anda, jika memang anda mampu bertahan demi karir anda, maka silahkan bertahan. Namun jika anda merasa kebahagiaan batin anda lebih penting, lebih baik mengundurkan diri dan mencari tempat kerja baru. Karena untuk apa anda bertahan jika batin anda terus merasa tertekan.

Nah, itulah cara yang dapat anda lakukan dalam menghadapi atasan yang menyebalkan. Semua kembali lagi kepada anda, apakah harus bertahan ataukah resign dan mencari pekerjaan baru. Yang terpenting, prioritaskan kebahagiaan diri anda!

Dapatkan informasi loker Semarang terbaru dengan mudah di LokerSemar.id